Scroll untuk baca artikel
AdvertorialHeadline

Pengukuhan Pengurus Limbong Mulana Sejabodetabek Serang Periode 2022-2026 Dalam Acara Bona Taon

217
×

Pengukuhan Pengurus Limbong Mulana Sejabodetabek Serang Periode 2022-2026 Dalam Acara Bona Taon

Sebarkan artikel ini
Ket Poto : Ketua terpilih, Berman Limbong, SH, MH dilantik oleh dewan penasehat.

JAKARTA, JAYA POS – Pegelaran Pesta bona taon sekaligus pengukuhan pengurus Limbong Mulana Boru & Bere Sejabodetabek Serang periode 2022-2026 di Gedung Graha Cibening, Minggu (6/3/2022) berjalan dengan baik dan lancar.

Ket Poto : Diperkirakan peserta yang hadir ada 1000 orang.

Dari pantauan JAYA POS, diperkirakan yang hadir untuk mengikuti acara pesta bona taon itu ada 1000 orang baik tua muda dan anak anak.

Sejak pukul 07.30 pagi peserta bona toan sudah berdatangan dan melakukan pendataan sesuai turpuk masing masing.

Menurut Ketua Panitia, P Limbong, pendataan ini sangat penting untuk mendata keluarga besar Limbong Mulana Sejabodetabek Serang. Nantinya pendataan ini akan kita dibukukan sesuai nama dan alamat yang didaftarkan.

Kami yang dihunjuk sebagai panitia bertanggung jawab sepenuhnya  mejalankan perayaan pesta bona taon ini agar dapat berjalan dengan baik. Sebelumnya juga Panitia sudah bekerja keras untuk mensukseskan Musyawarah Besar ( Mubes ) di Hotel Oasis pada tanggal 1 Februari 2022 yang lalu, sehingga terpilhnya kembali untuk kedua kalinya, Berman Limbong, SH.MH. sebagai Ketuam Umum Limbong Mulana, Boru & Bere Sejabodetabek Serang.

Ket Poto : Pembawa Firman Tuhan, DR Sukanto Limbong

Acara perayaan dimulai dengan ibadah yang dibawakan oleh DR Pdt Sukanto, dengan Tema “ Sahali Marsuan, Dua Hali Marpariama “ ( 1 Kronika 4 : 10 ). Sub Tema “ Rap Taruli di Pasu-Pasu Na Lam Ganda Sian Debata Jala Gabe Pasu-Pasu Saluhut Pomparan Ni OmpuiRaja Limbong Mulana , Boru & Bera Se-Jabodetabek Serang

Dalam kotbahnya Sukanto mengatakan,  ada tiga yang perlu ditekankan kepada Keluarga besar Limbong Mulana, pertama, jangan curiga kepada Tuhan. Kedua betulkan kapasitas kita, dan yang ketiga jangan mencari jalan pintas. Tapi kalau Tuhan menuntun jalan kita, tentu kita tidak salah arah. Kebanyakan orang begitu jauh berjalan namun salah arah, karena tidak ditutun oleh Tuhan. Banyak tantangan yang dialami Limbong saat pandemi ini, terpapar dengan virusnya, kalau bukan dengan virusnya, terpapar kemiskinan, terpapar kerentanan, terpapar sakit penyakit, terpapar kecemasan kekuatiran, tetapi ayat ini menekankan kita tidak boleh kalah dengan sakit penyakit dan hal lainnya. Tapi justru dengan adanya virus ini kita dapat belajar menghargai kesehatan, dan dapat menjaga hubungan baik dengan saudara. Wabah tidak selalu merusak, tetapi wadah juga dapat mengajarkan kita membetulkan kehidupan kedepan khususnya limbong. Dan tentunya menjadi berkat bagi keluarga, anak anak kelurga besar limbong mulana.

Ket Poto : Pemuda Pemudi Limbong membawa Petaka dan Bendera merah putih untuk diberikan oleh Penasehat kepada ketua terpilh, Berman Limbong, SH,MH

Sementara Ketua Limbong Mulana, Boru & Bere Se-Jabodetabek Serang, Berman Limbong, SH, MH menyatakan terima kasih kepada Dewan penasehat yang telah mengukuhkan sebagai Ketua Limbong Mulana Sejabodetabek Serang dan jajarannya. Setelah dikukuhkan, kami akan bekerja membuat program kerja demi tercapainya apa yang menjadi dasar kepedulian dikeluarga besar limbong mulana khususnya di Jabodetabek Serang.

“ Kepercayaan itu akan saya pegang teguh, sehingga kumpulan ini dapat berjalan sesuai ketentuan yang terkandung dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga yang bersifat sosial baik pada suka cita maupun duka cita. Masi banyak yang perlu dibenahi dalam kumpulan ini, tentunya generasi muda nantinya akan kita dorong berperan aktif ikut serta memberikan ide ide pemikiran demi kemajuan kumpulan ini “ ujar Berman.

Ket Poto : Trio Limbong mempersembahkan lagu pujian.

Selesia ibadah, dilanjutkan dengan pelantikan pengurus oleh Dewan Penasehat Limbong Mulana, sebagai Limbong yang dituakan memberikan restu dan doa untuk menjalan organisasi ini.

Selesai dilantik, pantia juga memberikan penghargaan berupa karangan bunga kepada pengurus yang lama, ketua turpuk dan stering comitte yang ikut serta mendukung panitia, sehingga pelaksanaan acara Musyawarah besar (Mubes) dan perayaan bona taon dapat berjalan baik dan sukses.

Ket Poto : Parompuan tidak ketinggalan berpartisipasi dalam acara bona taon dengan berjoket ria

Parompuan dalam pesta bona taon ini juga memberikan sumbangsihnya berupa lagu lagu pujian berupa koor dan martumba untuk diabdikan dikelurga besar limbong.

Untuk pengumpulan dana, semua peserta turpuk manortor dengan membawa kodo kepada pengurus berupa santi santi berupa uang yang diikatkan dibambu. Nanti santi santi itu dikumpulkan sebagai bentuk dukungan finansial untuk menjalan organisasi ini.

Keluarga besar Limbong SUKACITA (Subang, Karawang, Cikampek dan Purwakarta) juga memberikan dukungan kepada pengurus terpilih dengan memberikan santi santi dari mereka.

Tidak ketinggal undangan dari PSBI ( Punguan Simbolan Boru Se Indonesia ) yang merupakan bere limbong yang ikut merayakan bona taon dan memberikan santi santi sekalian mengundang Tulangnya Limbong agar hadir dalam pesta bolon PSBI akan diadakan pertengahan tahun  2022 yang akan datang di Bali.

Ket Poto : PSBI (Punguan Simbolon Boru Se-Indonesia ) juga memberi dukungan kepada Tulangnya berupa pemberian santi santi.

Tidak ketinggalan muda mudi Limbong juga ikut serta manortor sesuai alunan musik kekinian membuat mereka terhipnotis ikut bergoyang ria dengan gaya masing masing membuat suasana samakin enjoy penuh kegembiraan.

Ket Poto : Pemuda Pemudi Limbong Mulana kuga ikut manortor dan berjoget ria.

Tidak kala penting, anak anak ikut juga manortor dalam acara bona taon, tentunya hal ini bertujuan mengajarkan lebih dini untuk mencintai budaya orang batak. Saat anak anak manortor tidak ketinggalan orang tua datang kedepan memberikan uang disela sela jejari, membuat mereka bersemangat sambil goyang sesuai alunan musik. Takterasa sudah setengah jam mereka manortor, namun semangat mereka tidak kendur. Sebagian jejari anak anak sudah penuh dengan uang, mereka tidak sungkan untuk memasukkan uang tersebut kesaku agar uang itu jangan sampai terjatuh. “ Lumayan uang jajan…. gerutuh salah satu anak anak yang ikut manortor “.

Ket Poto : Kegembiraan anak anak saat manortor, orang tua maju kedepan untuk memberikan uang disela sela jejari mereka.

Jam sudah menunjukkan jam 16.00 WIB, mengingat PPKM level 3 masa pandemi, akhirnya acara bona taon diakhiri dengan menyanyikan lagu mars LIMBONG MULANA dan O Tano Batak sambil melambikan tangan. Sebagai acara penutup dengan berdoa yang dibawakan oleh DR Pdt. Sukanto Limbong. ( LIM)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *