JAKARTA, JAYA POS – Acara Senadung Isyarat Hati bersama anak anak difabel berkolaborasi dengan Kampus Universitas Mpu Tantular berjalan dengan sukses , Sabtu (20/1/2024) di Mall Bassura Jakarta Timur.
Dalam acara tersebut penyandang tuna netra mempertunjukan talenta masing masing, seperti bermain music, bernyanyi, pijat refleksi, bermain catur, simulasi gadget dan uji kecerdasan.
Dua biduan penyadang tuna netra menunjukan kempuan mereka dalam mengolah vocal, membuat yang hadir memberikan aplus dengan tepuk tangan kagum akan merdunya suara mereka.
Bahkan permainan catur para penyandang tuna netra mampu mengalahkan lawannya yang bukan tuna netra, sehingga yang kalah harus mengakui kekalahannya dan memberikan tanda kenang kenangan kepada yang menang.
Menurut Serefina Tiur Maida, S.Sos. M.Pd, M.I.Kom, C.AC, C.PS,C.STMI, Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Mpu Tantular yang juga sebagai penanggung jawab acara, mengapresiasi acara sosial yang melibatkan difabel khususnya anak penyandang tuna netra.
Acara ini menunjukan ketulusan hati yang sangat menonjol bagi anak anak penyandang kebutuhan khusus (difabel/disabilitas). Anak anak ini membutuhkan perhatian dan penanganan khusus supaya bisa mencapai potensinya.
Dengan itulah kami dari Kampus Universitas Mpu Tantular hadir dan menyadari pentingnya sebuah wadah yang dapat memfasilitasi kegiatan kesenian, literasi dan pengembangan diri untuk menjawab kebutuhan anak anak dengan kebutuhan khusus.
Adanya kegiatan ini dapat membantu memfasilitasi perkembangan serta meendukung secara moral dan fisik sehingga akan berdampak positif bagi kondisi psikologi mereka, tutup Serefina. (Red)
