PESISIR SELATAN, JAYA POS – Bapedalitbang Kabupaten Pesisir Selatan menggelar Workshop Penginputan Data Stunting tahun 2024 pada Aplikasi Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri di Gizella Hotel Pasar Baru, Kecamatan Bayang Kabupaten Pesisir Selatan Provinsi Sumatera Barat, Senin (26/2/2024).
Kegiatan dua hari tersebut dihadiri oleh perangkat daerah terkait, Tenaga Ahli Stunting, Tim Pengelola Gizi Puskesmas se-Kabupaten Pesisir Selatan, Tim Koordinasi Stunting, dan panitia pelaksana dengan total peserta mencapai 45 orang.
Dalam kesempatan tersebut, Kabid Pemerintahan dan Pembangunan Manusia (PPM) yang mewakili Kepala Bapedalitbang Kabupaten Pesisir Selatan, Fadli Amra, menjelaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah untuk menginput data Master Analisis Situasi (Master Ansit) pada Aplikasi Monev Bangda sebelum melangkah ke Aksi 1 hingga Aksi 8. Master Ansit, kata Fadli Amra, merupakan kumpulan data dasar dari perangkat daerah yang mencakup berbagai aspek seperti sasaran, cakupan, layanan sosial, tim koordinasi, kesehatan, kominfo, pendidikan, agama, keluarga berencana, pangan, dan pemetaan program.
Selain menjadi langkah awal untuk pengembangan program, workshop ini juga menjadi landasan untuk menetapkan lokasi prioritas dalam upaya pencegahan dan penurunan angka stunting di Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2024. Fadli Amra menekankan pentingnya partisipasi serius dari para peserta dalam rangka mencapai tujuan pencegahan dan penanganan stunting di wilayah tersebut.
Dengan komitmen yang kuat dari berbagai pihak terkait, diharapkan bahwa upaya pencegahan stunting di Kabupaten Pesisir Selatan akan semakin terarah dan efektif, serta mampu memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan, jelasnya. (BsC)
