SOLOK SELATAN, JAYA POS – Berhubung semakin dekatnya Pesta Demokrasi Pilkada Serentak Nasional 2024, KPU Solok Selatan terus berupaya untuk memperkuat partisipasi dan transparansi dalam proses Pemilian Kepala Daerah (Pilkada), baik pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat dan Bupati dan Wakil Bupati Solok Selatan Priode 2025 – 2030 kedepannya .
“Untuk itu, berdasarkan Rapat pleno KPU Solok Selatan yang tercantum dalam berita acara nomor 250/PK.01-BA/1310/2024 pada 30 Oktober 2024 mengamanatkan perlunya konsolidasi bersama medya massa” harapnya.
Kegiatan konsolidasi dibuka secara resmi oleh Ketua KPU Solok Selatan yang di wakili Divisi Hukum, Syaiful Amri di Cape Liki, Sungai Lambai Kecamatan Sangir, pada Jumat (1/11/2024)
Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan peran pentingnya unsur bahwa bahwa Medya dapat berperan aktif dalam menyurakan menyampaikan informasi kepada seluruh masyarakat umum secara akurat dan objektif, sehingga tercipta dan dapat pemahaman dan peran pentingnya warga masyarakat yang baik tentang pentingnya memahami tujuan inti untuk apa adanya Pemilu satu kali lima tahun dilaksanakan bentapa tinggi kewajiban warga masyarakat dalam proses pemilihan kepemimpinan pada waktu dan agenda nasional dilaksanakan oleh KPU yang telah dengan sistem dan undang undang negara.
“Dengan adanya konsolidasi ini, diharapkan medya massa dapat menjadi mitra strategis KPU dalam memberikan informasi yang tepat mengenai tahapan pemilu, tata cara pemilihan, serta hak dan kewajiban pemilih. Hal ini tentunya akan sangat berkontribusi dalam meningkatkan partisipasi pemilih dan menjaga proses pemilu agar berlangsung lancar dengan damai dan sesuai dengan petunjuk dan aturan yang berlaku, Ujar,nya “,Syaiful Ambri.
Selanjutnya, Medya massa di minta untuk menyebarluaskan pemberitaan tahap-tahap Pilkada dan turut mensosialisasikan kepada masyarakat paham dituntut sebagai pemilih cerdas”, Tegasnya.
Selanjutnya Syaiful menambahkan bahwa, Data pemilih ada data warga pindah masuk di Kabupaten Solok Selatan sebanyak 348 DPTb tersebar 111 TPS dan 29 Nagari.
Sementara masyarakat Solok Selatan yang Pindah keluar untuk memilih sebanyak 272 pemilih tersebar di 128 TPS dan 36 Nagari di Solok Selatan.
Memperkuat penjelasan ini , Novia Syahfitri, selaku Divisi Parmas/ SDM di ruang yang sama menyampaikan bahwa ,setiap kegiatan dan tahapan Pilkada serentak Nasional 2024, kami pihak KPU Solok Selatan selalu mengundang medya massa, sebagai perpanjangan tangan informasi dari kami untuk menyampaikan, mengimformasikan ke masyarakat melalui peran jurnalis yakni mengangkat partisipasi warga ,sehingga si pemilih termotivasi untuk memilih tanpa keraguan melaksanakan kewajibannya sebagai pemilih, ” ungkapnya. (EA)