SOLOK SELATAN, JAYA POS – Dalam rangka mempererat silaturahmi dan meningkatkan transparansi pemerintahan, Pemerintah Kabupaten Solok Selatan kembali menggelar tradisi tahunan Syafari Ramadan. Kegiatan ini mencakup kunjungan ke 43 masjid di seluruh wilayah kabupaten, termasuk Masjid Baitul Muttaqin di Pinti Kayu, Desa Pakan Raba’a Timur, Kecamatan KPGD.
Bupati Solok Selatan, H. Khairunas, dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan Syafari Ramadan bukan sekadar agenda seremonial, tetapi juga sebagai bentuk komunikasi langsung antara pemerintah dengan masyarakat. “Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus sarana menyerap aspirasi masyarakat secara langsung. Transparansi dan keterbukaan dalam pemerintahan adalah implementasi nyata dari demokrasi di Negeri Seribu Rumah Gadang, Seribu Sungai,” ujar Bupati.
Lebih lanjut, Bupati Khairunas mengungkapkan bahwa pada periode kepemimpinannya tahun 2025–2030 mendatang, pihaknya akan memprioritaskan pembangunan infrastruktur. Salah satu proyek utama adalah pembangunan jalan tembus Sungai Sungkai menuju Kabupaten Dharmasraya. Pembangunan ini sejalan dengan instruksi Presiden H. Prabowo Subianto, yang menekankan agar penggunaan dana APBD dan APBN diarahkan langsung untuk kepentingan masyarakat.
“Meski Dana APBD Solok Selatan mengalami pemotongan dan refocusing hingga mencapai Rp83 miliar, hal ini tidak akan menghambat semangat pembangunan. Kami akan terus menyesuaikan program-program unggulan dengan kebijakan pemerintah pusat,” tegas Bupati.
Kegiatan Syafari Ramadan di Masjid Baitul Muttaqin turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Solok Selatan, Dr. Syamsurijaldi, anggota DPRD dari berbagai fraksi, sejumlah Kepala Dinas dan OPD, Camat KPGD, serta perangkat pemerintahan setempat. Turut hadir pula para wali nagari, tokoh adat, Bundo Kanduang, serta pemuda dan pemudi yang antusias mengikuti acara ini.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap sarana ibadah, pemerintah daerah menyerahkan bantuan untuk Masjid Baitul Muttaqin. Acara kemudian ditutup dengan sesi foto bersama, menandai kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat dalam semangat Ramadan. (EA)