MOJOKERTO, JAYA POS – Pemerintah Kabupaten Mojokerto dibawah kepemimpinan Bupati, Muhammad Albarra yang berpasangan dengan Wakil Bupati, Muhammad Rizal Octavian terus berpacu dan menunjukkan tajinya dalam meningkatkan program pembangunan infrastruktur yang ada diseantero wilayah Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Hal tersebut dibuktikan dengan adanya pelebaran dan peningkatan ruas jalan yang menghubungkan antar wilayah Kecamatan Mojoanyar Desa Kepuhanyar yang terhubung dengan wilayah Kecamatan Mojosari Desa Ngimbangan, proyek pelebaran jalan yang semula dari aspal hotmik tersebut kini ditingkatkan mengunakan cor atau rabat beton dengan volume 5.50 – 6.00 meter dengan panjang 1.670.50 meter, proyek yang menelan anggaran sebesar Rp. 6.151. 460.00. tersebut dengan biaya yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2025.
Proyek infrastruktur yang dinahkodai oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mojokerto tersebut bertujuan untuk meningkatkan dan memperlancar hubungan ekonomi sosial masyarakat serta mendukung kelancaran dalam menciptakan swasembada pangan yang di canangkan oleh Presiden Republik Indonesia.
Proses pengerjaan proyek yang berlangsung selama 180 hari kalender, dimulai sejak tanggal 26 Februari tahun 2025 hingga tanggal 24 agustus tahun 2025 tersebut telah rampung pengerjaannya sesuai dengan jadwal kontrak yang telah ditandatangani oleh CV. Multi Cipta Anugrah.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Rynaldi Rizal Sabirin Ketika diminta keterangannya melalui Kepala Bidang Binamarga, H. Hendri Surya mengatakan,
“proyek infrastruktur yang berupa peningkatan jalan dan jembatan yang ada diwilayah Kabupaten Mojokerto adalah merupakan proyek strategis yang berskala prioritas, seperti ruas jalan Kepuhanyar – Ngimbangan yang mengunakan anggaran yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah tahun anggaran 2025, dengan tujuan untuk memperlancar hubungan sosial ekonomi masyarakat, juga turut menciptakan dan mensukseskan kelancaran Program swasembada pangan yang dicanangkan oleh Presiden Republik Indosesia” terangnya.
Lebih lanjut Hendri menambahkan, termasuk ada beberapa jembatan juga yang pada P-APBD (perubahan anggaran pendapatan dan belanja daerah) yang akan dilakukan pembangunannya seperti, jembatan Jurang yang ada di Ngoro, jembatan Lebaksono yang ada di Pungging, jembatan Swideng yang ada di Trowulan dan juga di Jatirejo” pungkasnya.
(Ad)
